PUSARAN.CO– Dalam rangka meningkatkan kualitas, kapasitas dan kapabilitas SDM KUA demi optimalisasi layanan pada KUA se-Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD), Seksi Bimbingan Masyarakat Islam (Bimas Islam) menggelar kegiatan Capacity Buiding Revitalisasi Pemenuhan dan Pengelolaan KUA yang di gelar di Aula KUA Kecamatan Loura, Kab. SBD, NTT, Selasa (09/05/2023).
Kegiatan ini diiikuti oleh para Kepala KUA, Penyuluh, dan pelaksana serta para Operator KUA se Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD).
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sumba Barat Daya, Siprianus Muda Hondo, S,Fil.,M.Si yang didampingi oleh Kepala Seksi Bimas Islam, Moh. Rustam, S.Ag saat membuka kegiatan tersebut mengungkapkan bahwa capacity building program revitalisasi KUA ini sejalan dengan program ddan semanagat perubahan Kementerian Agama Pusat, utamanya adalah revitalisasi KUA, yang didalamnya tercakup pemenuhan dan pengelolaan sarana dan prasarana KUA.
“ Kita semua harus terlibat, karena kegiatan ini setiap tahun ada. Dan kegiatan seperti ini harus meninggalkan kesan yang baik terutama umat muslim yang kita layani. Maka dari itu pemerintah dalam hal ini Kementerian Agama mencoba membingkai kegiatan ini sebagai capacity building revitalisasi layanan KUA,”Ucap Siprianus.
“Revitalisasi layanan KUA ini harus mulai dari sarana dan prasarana kelembagaan, kemasjidan, kepenghuluan, keluarga sakinah, bina paham keagamaan Islam,”Tambah Kakankemenag Sipri.
Lebih lanjud Kakankemenag Sipri, Mengatakan bahwa Kementerian Agama saat ini menitikberatkan pada pengembangan teknologi informasi, sehingga hal ini juga menjadi tantangan bagi kita semua teristimewa bagi seluruh personil KUA untuk melek IT ( Information Techonology) demi optimalisasi dalam memberikan pelayanan adminitrasi kepada masyarakat secara tepat dan berkualitas.
Saya berharap bahwa kegiatan seperti ini, wajib hukumnya untuk setiap Kepala KUA harus hadir untuk kita bersama-sama membangun komitmen dan memperkuat komitmen agar organisasi ini bisa mencapai cita-cita. Visi misi serta program tahunan harus terimplementasi didalam rencana kerja tahunan oleh para operator KUA. “Hal ini mohon diperhatikan secara serius, agar semua program bisa berjalan dengan baik dan benar dan sungguh berdampak pada umat muslim yang kita layani di Kabupaten SBD tercinta ini,” ujar Kakankemenag Sipri mengakhiri arahannya.(RLS)
