PUSARAN.CO— Sekolah Menengah Agama Katolik Negeri (SMAKN) Ende melaksanakan kegiatan pembinaan iman dan penguatan moderasi beragama kelas XI tahun pelajaran 2022/2023 di Rumah Khalwat Bintang Betlehem Biara Sang Timur Bejo-Bajawa, Jumat (19/5/2023). Kegiatan ini diikuti oleh 106 peserta yang terdiri dari tiga jurusan, yakni; jurusan IPA berjumlah 38 orang, jurusan IPS berjumlah 42 orang dan jurusan Bahasa berjumlah 26 orang. Kegiatan pembinaan iman ini didampingi oleh 14 orang Guru dan pegawai yang bertugas sebagai panitia, guru pendamping dan, tenaga medis.
Kegiatan dengan tema “Kritis Berliterasi Menuju Remaja Sadar Moderasi Beragama” ini dilaksanakan selama tiga hari (19 s.d. 21 Mei 2023). Kegiatan ini diawali dengan perayaan Ekaristi Kudus yang dipimpin oleh Pater Antonius Waget, SVD. Hadir dalam kegiatan pembukaan pembinaan iman ini, Kepala SMAK Negeri Ende yang diwakili oleh Wakasek Kurikulum, Kornelia Bara, dan para narasumber dari Biara Sang Timur Bejo-Bajawa.
Ketua panitia, Siprianus Pangga, dalam laporan kepanitiaan menyampaikan bahwa tujuan pembinaan iman dan penguatan moderasi beragama ini adalah untuk meningkatkan sikap toleransi dan kualitas rohani peserta didik.
“Adapun maksud dan tujuan yang hendak dicapai dari pelaksanaan Pembinaan Iman dan Penguatan Moderasi Beragama peserta didik kelas XI adalah; pertama, untuk meningkatkan sikap toleransi dan moderat dalam menyikapi setiap keberagaman di tengah masyarakat pada diri peserta didik SMAK Negeri Ende; kedua, untuk meningkatkan kualitas hidup rohani siswa-siswi SMAK Negeri Ende,” kata Siprianus Pangga.
Sementara itu, Korneli Bara, dalam membuka kegiatan pembinaan iman menghimbau kepada peserta didik untuk mengikuti proses pembinaan iman dengan sungguh-sungguh. Peserta didik mesti mendapat sesuatu yang berbekas dalam kegiatan ini.
“Kegiatan pembinaan iman ini menuntun kita untuk hadir dimana saja kita berada sebagai pembawa berkat. Kita bersyukur karena Tuhan memberikan kita berkat lewat bantuan dana Pemerintah sehingga kita bisa menyepi dan merefleksikan diri di Rumah Khalwat Bejo-Bajawa. Ikuti proses pembinaan iman ini dengan sungguh-sungguh. Mesti ada sesuatu yang berbekas dari kegiatan ini,” ucap Kornelia Bara.
Salah seorang peserta kegiatan pembinaan iman, Gregoriana Maria Mbadhi, mengungkapkan perasaan senangnya di hari kedua mengikuti kegiatan ini. Dirinya merasa senang karena bisa bertemu dengan para suster yang memberikan berbagai materi dengan sangat menarik. Materi yang telah diperoleh semakin menguatkan pemahamannya mengenai moderasi beragama.
Kegiatan pembinaan iman untuk kelas XI kali ini merupakan gelombang terakhir. Pada gelombang sebelumnya, SMAK Negeri Ende juga telah melaksanakan kegiatan pembinaan iman dan penguatan moderasi beragama untuk kelas X dan XII. Kegiatan ini biayai oleh DIPA SMAK Negeri Ende Tahun Anggaran 2023 dengan nomor SP DIPA.025.06.2.440005/2023, revisi tanggal 5 Mei 2023.(RLS)
